Minggu, 12 Oktober 2014

Cerita Lucu

NGINEP DI HOTEL
Suatu zaman

Cerita lucu

NGINEP DI HOTEL KAMAR 100
Di suatu zaman ada keluarga yang ingin nginap di hoten..dan membawa 3 orang anak.Setelah memesan kamar mereka mendapatkan kamar ke 100.tapi mereka tidak kecewa dengan semua itu,lalu mereka pun pergi ke lift agar lebih cepat sampai ke tujuan,di karnakan kamar tersebut berada di lantai 100.akhirnya mereka sampai di lift,mereka pun masuk.agar tidak jenuh sang bapak meminta ke pada 3 orang tersebut untuk membawakan sebuah hiburan.Anak pertama (Dini) bertugas menyanyi,anak ke dua (Dono) bertugas bercerita,dan anak ke tiga (Dana) bertugas bercerita sedih.anak pertama menyanyi dengan merdunya dari lantai 1-32
Dana : "perjalanan ini....~!@!%@##^%*$$%*&%&(*_()*_)*_*+>>>....terima kasih"
mereka yang mendengar merasa takjub...dengan suara mas karaten-nya si dini...hingga lantai ke 32,setelah itu giliran dono bercerita ia bercerita sampai lantai 63
Dono :"begini ceritannya di suatu zaman ada seorang putri yang tidak bisa tidur,dia bisa tidur jika di ceritakan sebuah cerita.Begini ceritanya, suatu zaman ada seorang putri yang tidak bisa tidur,dia bisa tidur jika di ceritakan sebuah cerita.Begini ceritanya, suatu zaman ada seorang putri yang tidak bisa tidur,dia bisa tidur jika di ceritakan sebuah cerita.Begini ceritanya, suatu zaman ada seorang putri yang tidak bisa tidur,dia bisa tidur jika di ceritakan sebuah cerita.Begini ceritanya, suatu zaman ada seorang putri yang tidak bisa tidur,dia bisa tidur jika di ceritakan sebuah cerita.Begini ceritanya...~@#!^@#^%#**..."
akhirnya sampai juga di lantai 63.Setelah itu giliran Dana bercerita yaitu cerita sedih dari lantai 64-100
Dana : "cerita ini benar-benar menyedihkan,sangat menyedihkan,di banding dengan kisah - kisah menyedihkan lainya,,,begini ceritanya...kunci kamar kita ketinggalan"
CERITA

Tajiri vs Rey

DODIT SUCI 4 Show 6 (PEMILU) SERVICE PRINTER 3 April 2014

Dodit Mulyanto SUCI 4 Grand Final Stand Up Comedy Indonesia 26 Juni 2014

PP Al Fatah Banjarnegara, cuplikan khataman putri